Mitos yang berkembang dari dulu itu, harga telur akan selalu tinggi pada bulan puasa sampai hari raya. Mungkin mitos itu terbentuk pada saat populasi ayam petelur belum terlalu banyak seperti saat ini sehingga pada saat puasa menjelang hari raya ada kenaikan permintaan telur yang cukup besar maka harga pun melambung tinggi. Hal ini disebabkan tingginya permintaan tak sebanding dengan jumlah produksi yang ada. Tetapi seiring berkembangnya dunia peternakan ayam petelur, tetap masih banyak juga peternak yang berfikir seperti itu sehingga mereka memasukkan doc yang saat produksi puncak nanti tangguhanya pada saat bulan puasa atau menjelang hari raya. Karena yang mempunyai pikiran seperti itu tidak hanya pada satu atau dua peternak saja, maka pada saat puasa atau menjelang hari raya justru produksi melimpah dan harga pun tidak bisa seperti yang diharapkan.
Karakteristik harga telur pada saat bulan puasa sampai hari raya, dari data-data kami pada tahun-tahun yang lalu hampir sama saja setiap tahunya. Hanya besaran kisaran harganya saja yang berbeda setiap tahunnya. Misalnya, menjelang puasa terjadi lonjakan permintaan dan dibarengi dengan kenaikan harga. Kemudian pada awal puasa kembali sedikit melemah, nah disini juga sedikit berbeda-beda juga setiap tahunya. Ada yang melemah hanya beberapa hari tapi ada juga yang terus melemah hingga pertengahan bulan puasa. Kemudian menjelang lebaran harga kembali naik dan pada saat lebaran harga di blitarnya tetap stabil tetapi harga didaerah lain akan melambung tinggi. Hal ini dikarenakan hingga 4 hari lebaran belum banyak pedagang di blitar yang memulai aktivitasnya, sehingga banyak daerah yang mengalami kekurangan pasokan telurnya.
Demikian sedikit ulasan tentang perkembangan harga telur yang bisa kami simpulkan berdasarkan analisa harga pada tahun-tahun sebelumnya. Harga riilnya seperti apa, sebaiknya anda jangan pernah ketinggalan mengikuti updatenya langsung dari sms server central unggas. Jika anda belum bergabung, silahkan daftar sekarang juga untuk ikut bersama memantau perkembangan harga telur terkini bersama para peternak dan pedagang dari berbagai daerah di Indonesia lainnya.
Karakteristik harga telur pada saat bulan puasa sampai hari raya, dari data-data kami pada tahun-tahun yang lalu hampir sama saja setiap tahunya. Hanya besaran kisaran harganya saja yang berbeda setiap tahunnya. Misalnya, menjelang puasa terjadi lonjakan permintaan dan dibarengi dengan kenaikan harga. Kemudian pada awal puasa kembali sedikit melemah, nah disini juga sedikit berbeda-beda juga setiap tahunya. Ada yang melemah hanya beberapa hari tapi ada juga yang terus melemah hingga pertengahan bulan puasa. Kemudian menjelang lebaran harga kembali naik dan pada saat lebaran harga di blitarnya tetap stabil tetapi harga didaerah lain akan melambung tinggi. Hal ini dikarenakan hingga 4 hari lebaran belum banyak pedagang di blitar yang memulai aktivitasnya, sehingga banyak daerah yang mengalami kekurangan pasokan telurnya.
Demikian sedikit ulasan tentang perkembangan harga telur yang bisa kami simpulkan berdasarkan analisa harga pada tahun-tahun sebelumnya. Harga riilnya seperti apa, sebaiknya anda jangan pernah ketinggalan mengikuti updatenya langsung dari sms server central unggas. Jika anda belum bergabung, silahkan daftar sekarang juga untuk ikut bersama memantau perkembangan harga telur terkini bersama para peternak dan pedagang dari berbagai daerah di Indonesia lainnya.
