Berbagai penyebab stress pada pemeliharaan ayam petelur:
1. Pada kandang DOC, tempat makan atau minum terlalu sempit atau sulit dijangkau. Oleh karena itu jumlah tempat pakan dan minum pada kandang kuthukan ini harus lebih banyak. Dan jangan menempatkan tempat pakan ini melebihi radius 3 meter antar tempat pakan dan minum, karena hal ini sulit dijangkau oleh anak ayam
2. Adanya parasit dalam atau cacing dan parasit luar atau kutu yang terdapat pada tubuh ayam akan mengakibatkan ketidak tenangan bagi ayam yang bersangkutan dan merupakan beban yang berat pula bagi hidupnya
3. Tekanan atau gonncangan dari lingkungan. Peristiwa ini biasanya terjadi akibat adanya bunyi-bunyian yang keras dan mengejutkan, seperti petasan, suara hiruk pikuk dan lain-lain.
4. Ketidak seragaman, didalam suatu kandang ayam-ayam yang kecil atau pertumbuhannya terlambat akan mengalami stress dalam usaha untuk bersaing pakan atau minum. Untuk mengatasi hal ini, maka setiap kandang harus diisi ayam-ayam yang besarnya sama atau seragam.
5. Adapun penyebab stress lainnya adalah debeaking atau potong paruh, perjalanan, pindah kandang, ayam sering dipegang, makanan diganti secara mendadak, pergantian iklim dan sirkulasi udara yang tidak bagus.
1. Pada kandang DOC, tempat makan atau minum terlalu sempit atau sulit dijangkau. Oleh karena itu jumlah tempat pakan dan minum pada kandang kuthukan ini harus lebih banyak. Dan jangan menempatkan tempat pakan ini melebihi radius 3 meter antar tempat pakan dan minum, karena hal ini sulit dijangkau oleh anak ayam
2. Adanya parasit dalam atau cacing dan parasit luar atau kutu yang terdapat pada tubuh ayam akan mengakibatkan ketidak tenangan bagi ayam yang bersangkutan dan merupakan beban yang berat pula bagi hidupnya
3. Tekanan atau gonncangan dari lingkungan. Peristiwa ini biasanya terjadi akibat adanya bunyi-bunyian yang keras dan mengejutkan, seperti petasan, suara hiruk pikuk dan lain-lain.
4. Ketidak seragaman, didalam suatu kandang ayam-ayam yang kecil atau pertumbuhannya terlambat akan mengalami stress dalam usaha untuk bersaing pakan atau minum. Untuk mengatasi hal ini, maka setiap kandang harus diisi ayam-ayam yang besarnya sama atau seragam.
5. Adapun penyebab stress lainnya adalah debeaking atau potong paruh, perjalanan, pindah kandang, ayam sering dipegang, makanan diganti secara mendadak, pergantian iklim dan sirkulasi udara yang tidak bagus.