Siklus rutin harga telur arab setiap memasuki musim liburan sekolah atau tahun ajaran baru selalu hampir bisa dipastikan mengalami penurunan. Entah apa hubungan antara lemahnya pasar telur arab ini dengan tahun ajaran baru anak sekolah. Tapi yang jelas, dari data yang ada, siklus seperti ini hampir bisa dipastikan terjadi. Taj terkecuali yang terjadi pada tahun ini, harga telur arab yang semula berada di kisaran di atas 1000 rupiah per butir pun juga mengalami penurunan yang cukup signifikan di bawah 1000 rupiah per butirnya.
Selain pada musim tahun ajaran baru, harga telur arab ini juga akan mengalami penurunan pada bulan puasa dan pada bulan Agustus. Dan kalau kita perhatikan, di tahun 2012 ini tahun ajaran baru, bulan puasa dan bulan Agustus terjadi secara berurutan. Jadi ada kemungkinan harga telur arab ini akan berada pada kisaran yang rendah sekitar 3 bulan ke depan.
Berbeda dengan telur puyuh, harga telur puyuh biasanya akan mengalami kecenderungan untuk naik pada masa liburan sekolah. Hal ini karena telur puyuh itu sebagaian besar di konsumsi untuk jajanan. Sehingga pada masa liburan sekolah, omset dari para asongan pun mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Dari informasi yang kami peroleh, ada pedagang asongan yang pada hari-hari biasa hanya habis 10 kg per hari, pada masa liburan bisa naik hingga 5 kali lipat.
Selain pada masa liburan sekolah, kenaikan harga telur puyuh biasanya terjadi pada bulan puasa. Harga telur puyuh pada bulan puasa biasanya selalu berada pada kisaran yang cukup tinggi sampai hari raya lebaran. Dan akan mengalami penurunan biasanya setelah hari raya ke tujuh atau kupatan. Sehingga bisa kita prediksikan untuk harga telur puyuh ini 3 bulan kedepan akan mengalami kenaikan atau stabil berada pada kisaran harga yang cukup tinggi.