Menjawab kebimbangan teman-teman seperjuangan tentang life time telur ato kemampuan daya tahan telur, begini ceritanya...
Coba kita perhatikan ayam kampung dalam satu periode bertelur dari mulai telur pertama sampai telur terakhir bisa punya rentang waktu 10 sampai 15 hari, setelah telur di erami selama 21 hari telur pertama pun masih bisa menetas, padahal telur tersebut sudah berumur 10 atau 15 hari.
Kemudian kita perhatikan lagi, telur yang tidak menetas atau infertil atau tidak ada bibitnya tentu tidak busuk juga, padahal itu sudah kena panas dari tubuh induknya 39 derajat selama 21 hari. Kondisi telur koplak atau kocak bukan karena busuk melainkan bertambahnya rongga udara karena terjadinya penguapan.
Jadi Kalo kita menyimpan atau menyetok telur kita dengan asumsi seminggu di peternak, distribusi 3 hari, dipengecer 1 minggu dan di konsumen/pemakai masih 1 minggu lagi itu adalah kondisi yang sangat aman.